Sablon Plastik

Sablon Plastik melayani daerah Jogja, Jakarta, Surabaya dan seluruh wilayah Indonesia

sablon plastik
Pemakaian sablon plastik untuk kemasan produk ataupun sebagai kantong tempat belanjaan adalah hal yang sering kita lihat dan gunakan setiap hari, saat berbelanja di mall, di pasar tradisional ataupun di warung-warung kecil pinggir jalan. Berbagai macam bentuk dan warna yang menarik menambah keunikan tersendiri, bahkan ada yang sampai menyimpan untuk digunakan kembali atau hanya sebagai koleksi saja. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan untuk mempromosikan produk mereka ataupun memperkenalkan nama usaha mereka langsung ke konsumen. Dengan mencetak nama produk ataupun nama perusahaannya pada plastik yang digunakan konsumen sebagai kantong belanjaan. Promosi seperti ini dinilai sangat menguntungkan karena bisa langsung ke konsumen yang tertarget.

Promosi yang seperti ini membutuhkan tenaga percetakan untuk mencetak nama produk atau perusahaan di atas media plastik dengan metode sablon plastik. Selain menyablon hasil desain, percetakan juga menyediakan juga jasa mendesain logo ataupun nama produk yang diinginkan dan biasanya ini sudah termasuk dalam satu paket. Ada dua cara untuk sablon yaitu cara printing (digital) dan cara manual. Cara printing (digital) yaitu menggunakan mesin printer khusus dihubungkan ke komputer yang menjalankan perintah untuk mencetak sedangkan cara manual yaitu dengan menggunakan layar (screen) dengan kerapatan tertentu yang berbahan dasar nylon. Cara manual inilah yang lebih sering digunakan untuk mencetak di atas media plastik.

Bagi perusahaan-perusahaan kecil yang tidak memiliki alokasi budget yang cukup untuk melakukan promosi besar-besaran, menggunakan cara sablon plastik yang murah sangatlah cocok dan efektif sekali. Selain tidak memerlukan biaya yang mahal, nama produk atau logo perusahaan akan terus terlihat oleh konsumen karena rata-rata mereka tidak membuang plastik belanjaannya tetapi menyimpannya untuk digunakan kembali ketika berbelanja lagi. Semakin sering konsumen melihat nama atau logo perusahaan maka kemungkinan untuk membeli dan menggunakan produk perusahaan tersebut semakin tinggi karena sudah tertanam dalam ingatan. Hal ini sudah pasti sangat menguntungkan, karena penjualan produk yang dipromosikan meningkat dan laku di pasaran. Tetapi ada baiknya untuk menggunakan bahan plastik kemasan yang bisa didaur ulang untuk menghindari penumpukan sampah plastik yang bisa merusak lingkungan kita.

Bagi anda yang saat ini berada di jakarta, bandung, surabaya, jogja ataupun di seluruh wilayah indonesia, kami siap menerima pesanan sablon plastik berarapun banyaknya.
 

Peluang Usaha Alat Sablon Plastik Murah

Pembungkus makanan yang saat ini tengah berkembang biasanya terbuat dari plastik. Sejak tahun 1950, plastik menjadi bagian penting dalam hidup manusia. Plastik digunakan sebagai bahan baku kemasan, tekstil, bagian-bagian mobil dan alat-alat elektronik. Pada tahun 1976, plastik dikatakan sebagai materi yang paling banyak digunakan dan dipilih sebagai salah satu dari 100 berita kejadian pada abad ini. Plastik pertama kali diperkenalkan oleh Alexander Parkes pada tahun 1862 di sebuah ekshibisi internasional di London, Inggris.

Dibandingkan dengan produk-produk kemasan yang lain, plastik lebih memiliki pangsa pasar terbanyak sebagai produk yang di pilih untuk di jadikan pengemasan suatu produk. Kemasan plastik yang dijual tanpa adanya desain atau merk tentu saja akan mengurangi minat konsumen akan suatu produk.  Kenapa harus plastik? Karena plastik merupakan kemasan yang cukup sempurna dalam suatu kemasan makanan. Coba bayangkan, jika produk pangan yang dikemas merupakan produk cair, apakah harus dikemas dengan menggunakan kemasan tradisional seperti daun pisang? Tentu saja hal itu tidak bisa di lakukan.


Untuk itu dibutuhkan sablon atau cetakan untuk plastik. Alat itu biasa kami sebut dengan Alat Sablon Plastik. Alat sablon plastik menjadi komponen penting dalam proses pembuatan kemasan agar menarik dan informatif apalagi jika ditujukan untuk tujuan rumah produksi. Banyak sekali alat-alat sablon yang berkembang di pasarn saat ini.

Kami menawarkan Alat Sablon Plastik yang sangat baik dalam segi kualitas. Selain Alat, kami juga menyediakan sablon plastik (saja). Jadi jika anda tidak atau belum membutuhkan alat sablon plastik dari kami, kami bisa menerima permintaan pen-sablonan produk kemasan plastik. Kami menyediakan mulai dari 1 warna sampai dengan 4 warna. Untuk Alat, kami menjual dengan harga yang sangat kompetitif, harga yang kami tawarkan berkisar 13 juta rupiah. Sedangkan untuk sablon plastik saja, harga kami sangat murah. Tidak hanya sablon untuk kemasan plastik saja, namun kami juga melayani penyablonan aluminium foil seperti kemasan es krim yang sering kita temui di toko-toko dan swalayan.

Untuk informasi yang lebih lanjut, silahkan kontak kami di Alat Sablon Plastik.

Berikut kami sertakan beberapa video proses pencetakan plasti di rumah produksi kami.


 

Label Kemasan Makanan

Label merupakan suatu tanda, baik itu berupa berupa tulisan, gambar atau bentuk pernyataan lain. Label kemasan sendiri berati suatu tanda yang disertakan pada wadah kemasan atau pembungkus, yang digunakan  sebagai alat yang memuat informasi tentang produk yang dibawanya, sebagai keterangan atau penjelasan dari produk terkait. Label kemasan bisa dirancang atau di desain dengan cara manual maupun dengan menggunakan software komputer. Desain yang dibuat secara manual mungkin akan mengalami sedikit kesulitan ketika akan diaplikasikan pada obyek (atau dalm hal ini kemasan plastik). Sedangkan jika desain kemasan menggunakan software yang ada di komputer, sudah barang tentu akan lebih mudah dalam pengimplementasiannya ke dalam obyek.

Dalam hal merancang atau mendesain label kemasan, tidak boleh semerta-merta didesain dengan seadanya aja. Baik dari segi ukuran, bentuk, cora, maupun komposisi warna yang di gunakan untuk mendesain sebuah label pada kemasan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat label dari suatu kemasan produk. Antara lain adalah:
  1. Label yang dibuat tidak boleh menyesatkan. Hal-hal yang tercantum dalam sebuah label, baik itu berupa kata-kata, kalimat, logo, gambar, lambang maupun yang lainnya haruslah sesuai dengan karakteristik produk yang ada di dalamnya.
  2. Label yang dibuat harus memuat informasi yang diperlukan. Pembuatan label sebaiknya cukup besar, sehingga dapat memuat informasi atau keterangan-keterangan tentang produk yang dibawa.


Dalam bidang pangan, ada hal-hal yang wajib ada atau tercantum selain dari hal tersebut di atas. hal-hal tersebut adalah sebagai berikut:
  1. Nama Produk. Nama produk berperan penting dalam sebuah label, nama produk dari makanan atau produk pangan fungsinya adalah untuk mendeskripsikan jenis makanan yang ada dalam kemasan. Misalnya keripik pisang, dodol garut, makanan ringan dan lain sebagainya.
  2. Cap atau logo atau trade mark jika ada. Suatu perusahaan sebaiknya memiliki logo atau merk dagang sendiri Suatu usaha sebaiknya memiliki cap atau trade mark atau merek dagang. Cap atau merk dagang ini sendiri berbeda dengan nama produk pada poin satu. Contoh dari cap atau logo perusaan ini misalnya Kecap Manis cap "Ikan Cupang", Dodol Garut cap "Bojong" dan lain sebagainya.
  3. Komposisi atau daftar bahan makanan yang digunakan.
  4. Netto atau biasa di sebut berat bersih atau volume bersih.
  5. Nama perusahaan atau pihak produksi.
  6. Nomor registrasi dari Dinas Kesehatan.
  7. Kode produksi
  8. Keterangan kadaluarsa
  9. Logo halal, dan keterangan lain yang diperlukan
Keterangan yang ada pada label harus jelas, ini akan berpengaruh terhadap biaya cetak atau sablon. Semakin banyak warna yang digunakan pada label kemasan, tentunya akan semakin besar pula biaya yang akan dikeluarkan oleh produsen. Hal ini juga berlaku dalam hal desain dan item-item pendukung label kemasan.
 

Kemasan Plastik Produk Pangan

Dalam industri makanan atau pangan, kemasan mempunyai peranan yang sangat penting. Fungsi kemasan antara lain adalah
  1. Melindungi produk dari pengaruh cuaca, kotoran, benturan, dan lainnya.
  2. Sebagai media untuk menarik perhatian konsumen atau pembeli
  3. Untuk memudahkan distribusi, penyimpanan ataupun pemajangan (display produk)
  4. Sebgai tempat penempelan label atau merk produk
  5. Sebagai tempat penempelan informasi yang ada dalam produk seperti komposisi bahan (ingridient), isi bersih, nama dan alamat produsen/importir, nomor pendaftaran, kode produksi, tanggal kadaluwarsa, petunjuk penggunaan, informasi nilai gizi (nutrition fact), tanda halal, dan lain sebagainya. 
Kemasan juga harus dirancang agar memenuhi beberapa persyaratan-persyaratan penting dari produk terkait, yaitu: 
  1. Faktor Ergonomis, yang meliputi beberapa kemudahan antara lain kemudahan untuk dibawa, dibuka, dan dipegang.
  2. Faktor Estetika, yaitu meliputi perihal desain logo, paduan warna, ilustrasi, pilihan huruf maupun tata letak tulisan.
  3. Faktor Identitas, yaitu faktor yang mempengaruhi agar tampilan tampak berbeda dengan produk lain sehingga mudah untuk di kenali oleh konsumen.  
Untuk membuat kemasan tampak menarik, maka rancangan dan tampilan kemsan haru sdi rancan dan di buat sebaik mungkin. Dalam perancangan dan perencanaan pembuatan kemasan plastik ada beberapa hal yang  yang mungkin perlu kita perhatikan. Hal-hal itu antara lain: 
  1. Kesesuaian antara produk dengan bahan pengemasnya, Hal ini dimaksudkan untuk menentukan bahan pengemasan apa yang harus dipakai, dan harus sesuai dengan produk yang kita miliki. Jika produk berupa cairan seperti air mineral, maka kita bisa menentukan bahan pengemasan berupa plastik botol atau gelas plastik.
  2. Ukuran Kemasan dan ketebalan bahan. Ukuran kemasan mempunyai peran penting dalam  perencanaan pembuatan produk kemasan. Ini berkaitan dengan banyak dan sedikitnya isi produk yang akan dimasukkan ke dalam kemasan. Sedangkan untuk ketebalan bahan, mempunyai peran yang berkaitan dengan keawetan dari produk yang ada didalam kemasan. Jika suatu produk yang akan dikemas sangat ringan seperti kerupuk, sebaiknya kemasan di buat dalam ukuran relatif besar dan dengan ketebalan yang cukup.
  3. Bentuk kemasan produk. Ini harus dilakukan aagar kemasan terlihat lebih menarik dan menjual. Bentuk kemasan bisa dirancang dalam bentuk yang unik tergantung dari kreativitas desainer produknya Contohnya untuk kemasan minuman jus buah, dus kertas bisa dibuat seperti tabung atau bisa dibuat kotak yang menyerupai buah terkait, ataupun dengan bentuk-bentuk lainnya.
 

Plastik Kemasan

Adanya produk kemasan membuat kita dapat menikmati suatu produk dengan bersih atau hiegenis. Disadari atau tidak, produk kemasan nyatanya telah mengamankan dan mengawetkan segala jenis produk baik pangan maupun non  pangan, hal ini sangat membantu terlebih untuk jenis makanan pangan, setidaknya dari jangkauan binatang-binatang yang menjijikkan. Kemasan dari suatu produk memungkinkan kita menikamati rot, selai, mentega, biskuit, mie instan dan berbagai macam minuman dengan higenis dan tetap dalam keadaan bersih.

Sebenarnya, kemasan sudah di kenal oleh manusia jauh sebelum jaman nenek moyang kita. Sekitar tahun 8.000 SM, kemasan mulai di kenal, bahan-bahan yang digunakan waktu itupun masih sangat sederhana, seperti kulit binatang ataupun keranjang rumput. Walaupun ada perbedaan fungsi dengan jaman sekarang, namun esensi pemakaiaannya bisa dikatakan sama, yaitu untuk menampung atau sebagai wadah dari suatu barang, walaupun pada saat itu mungkin hanya digunakan sebagai wadah buah-buahan yang dipungut dari hutan. Bangsa Cina sendiri menggunakan keramik sebagai wadah atau kemasan, baik itu untuk benda padat mauapun benda cair. Dan bangsa Indonesia kebanyakan menggunakan bambu utuh atau biasa disebut bumbung sebagai wadah untuk penyimpanan untuk benda cair.



Sekarang ini, penggunaan wadah atau kemasan suatu produk sudah menjadi hal yang wajib ada jika kita akan menjual suatu benda. Selain karena fungsinya, suatu produk yang di jual dengan menggunakan kemasan atau wadah lebih diminati oleh konsumen karena dinilai lebih terjamin kebersihannya. Kemasan yang banyak digunakan di jaman sekarang ini lebih banyak menggunakan produk kemasan plastik. Kenapa harus plastik? Produk kemmasan dari plastik memiliki kelebihan di banding dengan produk kemasan yang lain. Selain karena kemasan yang dipakai lebih ringan, produk kemasan plastik juga lebih ekonomis dibanding dengan produk kemasan seperti kertas atau kaleng.

Dari segi produksi, produk kemasan dari plastik sangat menghemat upah produksi, hal ini tentu saja akan mempengaruhi tingkat perolehan atau keuntungan suatu perusahaan. Ini karena dalam sekali pencetakan plastik menggunakan Alat Sablon Plastik, plastik yang tercetak dalam satu menit bukan hanya satuan tapi ratusan, tentu saja hal ini sangat mempengaruhi laba suatu perusahaan. Selain itu, kelebihan dari produk plastik ini adalah produk plastik yang sudah dipakai bisa di daur ulang, hal ini memungkinkan kita memakainya setelah di re-produksi ulang oleh pabrik plastik. Selain itu, dengan menggunakan kemasan dari plastik akan memudahkan proses pengepak-kan.
 

Pentingnya Pengemasan Suatu Produk

Apa jadinya jika produk yang kita jual, entah itu produk makanan ataupun non manakanan yang kita jual tidak disertai kemasan pembungkus. Tentu saja sudah bisa di pastikan jika akan banyak orang yang tidak tertarik dengan produk yang kita jual. Deskripsi pengemasan sendiri adalah suatu proses pembungkusan  atau pengepakan suatu produk dengan bahan tertentu. Sedangkan kemasan suatu produk mempunyai deskripsi sendiri yaitu adalah bagian dari suatu pembungkus produk yang ada di dalamnya. Pengemasan sendiri merupakan salah satu cara untuk mengawetkan atau memperpanjang umur dari produk-produk baik itu pangan maupun non pangan.

Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi pengemasan pun terus berkembang dari masa ke masa. Mulai dari proses pengemasan tradisional, sampai dengan proses pengemasan secara modern, baik pengemasan secara sederhana maupun yang syarat akan tekhnologi. Pengemasan secara  sederhana ataupun tradisional biasanya dengan menggunakan bahan-bahan alami yang masih bisa kita temukan di sekitar kita. Bahan-bahan alami seperti daun pisang, anyaman bambu, daun kelapa, ataupun daun jati sampai sekarang pun masih terus di gunakan pada sebagian masyarakat saat ini.


Tekhnlogi pengemasan yang semakin maju dan modern saat ini sebenarnya hampir menenggelamkan penggunaan bahan pengemasan secara tradisional, diantaranya adalah dengan adanya pengemasan dengan menggunakan bahan plastik, kaleng atau logam, kertas, dan lain sebagainya. Dari sekian banyak macam kemasan modern, tentu saja ada kekurangan dan kelebihannya. Pengemasan sendiri merupakan salah satu faktor penting dalam persaingan di dunia usaha seperti saat ini. Saat ini kemasan suatu produk sangat penting jika di lihat dari fungsi dan kegunaannya.

Kemasan Produk dan labelnya selain mempunyai fungsi sebagai pengaman produk yang ada di dalamnya juga berfungsi sebagai media promosi dan juga sebagai media informasi dari produk terkait. Dalam dunia usaha, kemasan yang baik sangat mempengaruhi tingkat jual suatu produk. Kemasan yang baik dan menarik, baik dalam segi kualitas maupun dari segi desain, memberikan nilai daya tarik tersendiri bagi konsumen yang membeli produk terkait. Dengan adanya penjelasan diatas, tentunya kita dapat menarik kesimpulan tentang pentingnya pengemasan suatu produk.
 
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Sablon Plastik | Mesin sablon dan Jasa Cetak Kemasan Harga Murah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger